Pada tanggal 19-20 Desember 2015 lalu, Kami Tim
Padepokan IT melakukan training dalam membangun sebuah infrastuktur jaringan
yang lebih efisien, mudah dan tepat guna dengan memanfaatkan routerboard
mikrotik. Training mikrotik kali ini berlokasi di tempat kami di JL. Ciuyah
kab bandung Barat, peserta training berjumlah 3 orang, yang datang dari
sukabumi, jakarta, dan Bandung.
Melalui pendekatan studi kasus sesuai dengan
implementasi yang akan diterapkan di masing-masing tempat kerja, pelatihan ini
disetting 80% langsung praktik hingga di akhir kegiatan diharapkan peserta
memiliki kemampuan untuk membangun jaringan LAN dan WAN serta membuat Router
dengan Mikrotik.
1. Konsep
Dasar TCP/IP
2. Penjelasan
Topologi Jaringan Mikrotik
3. Setting
Mikrotik Sebagai Gateway (Single Gateway, MultiGateway)
4. Menghubungkan dua atau lebih jaringan yang sama-sama terhubung ke
internet
5. Setting
Mikrotik Sebagai Bandwidth Management Queue Tree VS Simple Queue
6. Firewall
Scripting & Scheduler
7. DHCP
Server dan Static Mapping
8. Port
Porwarding
9. VPN
Remote To Site dan Static Routing
10. Studi
Kasus Mikrotik
Training
dilaksanakan selama 2 hari (20 Jam). Dimana Pada Materi Setting Mikrotik
Sebagai Gateway Durasi Materi Kurang lebih 6 jam karena di tahap inilah
Fundamental Mikrotik harus dikuasai dan. disinilah konsep utama mikrotik
bekerja. Gateway akan digunakan sebagai jalan keluar untuk mengakses internet.
Jadi, setiap komputer yang hendak mengakses internet pastinya melalui router
mikrotik tersebut. Dimateri ini dibahas membuat single gateway, dan multi
gateway pada satu interface ETH mikrotik.
Dimateri
Berikutnya (Hari Ke Dua) yaitu Bandwidth Management dibahas konsep bandwidth
dan implementasinya menggunakan simple Queue dan Queue Tree. Dan diakhir
pelatihan dibahas mengenai Static Routing dan VPN Remote To Site dengan
Simulasi Akses jaringan dari dua Jaringan yang berbeda.
Dengan peserta sebanyak 3 orang, dimana mayoritas
mereka memiliki latar belakang di IT, dalam hal belajar memiliki antusias dan
progress belajar yang sangat baik. Apalagi dengan pendampingan dari instruktur
yang kompeten dan berpengalaman di bidang jaringan dan berpengalaman memanage
serta implementasi Mikrotik di berbagai bidang Usaha (Hotel, Cafe, Kantor,
Pabrik, dan yang lainnya) menjadikan materi lebih praktis karena dengan
pendekatan studi kasus, dengan demikian maka semakin menambah semangat belajar
dan antusias pada para peserta terutama setelah berakhir pelatihan masih diberi
kesempatan training lagi dan Free Konsultasi.
SUASANA PELATIHAN
HARI PERTAMA MEMBAHAS KONSEP DASAR JARINGAN, TOPOLOGI JARINGAN MIKROTIK SETTING GATEWAY, DAN BANDWIDTH MANAGEMENT SIMPLE QUEUE VS QUEUE TREE |
SALAM PADEPOKAN IT
www.padepokanit.com